kamu benar benar tahu dengan baik bagaimana membuat semua ini semakin buruk
ya, saya tau kamu tau ini bukan hanya dimulai hari ini.
kita sudah terlalu lama membiarkan hal hal kecil tidak terungkapkan agar tidak jadi masalah
kita sudah terlalu sering menganggap atau lebih tepatnya melupakan hal hal kecil agar hubungan ini bisa terus baik baik saja.
apakah kamu menyadarinya?
ya, setidaknya saya merasa begitu...
kamu tentu tau saya bukan orang yang mudah bicara tentang segala hal
dan kamu, sekalipun kamu sering memaksa saya untuk berbicara semua hal yang saya rasa, saya tetap tidak bisa bicara.
ya saya seringkali menghindarinya karena saya tau, setiap kalimat yang saya katakan malah akan terdengar salah di telingamu.
saya lebih suka diam.
dan kamu menganggapnya sebagai cara saya untuk bicara kepadamu bahwa saya marah.
dari hal yang kecil saja kita sudah sering salah paham kan?
dalam hubungan kita, ada beberapa retakan yang biasanya akan baik kembali hanya dengan sebuah tawa, atau pelukan.
ya sesederhana itu cara kita biasanya menyelesaikan masalah.
tapi kali ini, saya rasa tawa dan pelukan tidak lagi dapat menyembuhkan saya.
kamu mungkin tidak tau seberapa sakit ini untuk saya
tidak apa apa, kamu tidak perlu tau
toh tidak terlalu penting kan untukmu?
saya kecewa. bahkan jauh lebih banyak dari yang kamu bayangkan
saat ini, saya mulai menikmati kesendirian ini
bukankah kamu memang terlalu sering membiarkan saya sendiri?
saya sudah biasa melakukan semuanya sendiri, merasakan semuanya sendiri, menjalani semuanya sendiri, bahkan mencari jalan keluar atas semuanya sendirian.
jangan salahkan saya kalau pada akhirnya saya jadi terlalu terbiasa tanpamu
kamu kan yang mengajarinya pada saya?
kamu taukan saya adalah orang yang paling sulit melupakan dan memaafkan?
sebut saya egois. tapi saya tidak bisa memilih salah satunya untuk tidak di lakukan.
saya memang orang yang paling pintar menyimpan dendam.
ini bukan lagi retakan kecil yang bisa kita perbaiki lagi sayang
retakan ini sudah menjalar hingga hampir pecah seluruhnya
kalau kamu tanya saya sekarang apa yang saya inginkan
saya sama sekali tidak tau
saya tidak mau terburu buru memutuskan mengakhiri ini
saya adalah orang yang akan memikirkan dengan baik keputusan apa yang akan saya buat.
tapi kamu perlu tau bahwa ketika saya memutuskan untuk mengakhiri kehadiranmu di hidup saya, saya tidak akan pernah lagi membiarkanmu kembali
saya percaya bahwa setiap orang memiliki waktunya sendiri sendiri untuk hadir dalam kehidupan orang lain.
suatu hari nanti kamu pasti akan kehabisan waktu untuk ada di hidup saya.
tapi saya percaya ketika tuhan menyiapkan hati saya untuk menerima kehadiranmu dulu, dia juga sudah menyiapkan hati saya untuk melepaskanmu suatu hari. begitupun juga kamu.
ini memang hanya soal waktu kan sayang?
im not try to act like im fine when i know im totally not. i'm just trying to looks like i'm strong even though im totally not. at least, in front of you.
you never know how much tears i've had behind your back.
cause if you know, you're absolutely wouldn't treated me like this.
abhe
Tidak ada komentar:
Posting Komentar